CaraBaca Hasil Tes Analisis Sperma Saat Program Kehamilan - Nova. Pengalaman Pertama Analisis Sperma. Sperma. Sperma OligoTeratozoospermia, Globospermia. Analisa Sperma (Dua Kali) - Ummu Yusuf. Membaca Hasil Analisis Sperma. Cerita Promil, Perjalanan menuju kehamilan (long story short, I finally got pregnant) - Nyonyah Intan. Sudahbanyak pengalaman kami sebagai pengguna jasa Psikotes mulai dari yang biasa-biasa saja sampai dengan yang sudah terkenal. Sinergia paham benar apa yang menjadi keinginan perusahaan dan mampu dengan cepat menterjemahkannya, komunikasi yang efektif salah satu keunggulannya. Dan Hasil Assessment juga bisa dikatakan sangat cepat dan sangat Dengansoftware tersebut Anda akan terbantu dengan pekerjaan skoring yang biasa Anda kerjakan secara manual, dengan software psikotest ini Anda hanya tinggal menginputkan data jawaban testee. dan hasil skoring dan Analisis akan keluar secara otomatis. Jika Anda berminat memiliki software program psikotes papi kostick ini silahkan pesan sekarang Setelahselesai transfer Anda WAJIB mengkonfirmasikan pembayaran Anda melalui : SMS Di 085707700086. Atau email : softwarepsikotes@yahoo.co.id. dengan format: "Saya telah transfer uang sejumlah 980rb atas nama "Nama Anda (mis: Anita) tolong kirim software psikogram EPPS ke "alamat email anda (mis: anita_88@yahoo.com)" secepatnya". Lebihlengkap lihat daftar alat tes psikologi klik disini. Alat tes ini sering digunakan perusahaan untuk keperluan rekrutmen karyawan baru dan pemeringkatan karyawan lama. Langkah setelah tes adalah proses skoring. Proses skoring membutuhkan waktu yang lama karena cara manual. Cara skoring tes Papi Kostick cepat dan mudah menggunakan aplikasi. Kalaukamu membiarkan terlalu lama sebelum membaca hasil, urin pada tes bisa menguap dan alhasil terlihat seperti memiliki dua garis yang . Untuk test pack bentuk strip. Biasanya, hasil tes alat kehamilan di . Gambar tespek positif sumber gambar: Cara minum pil kb yang benar untuk mencegah kehamilan. Moms akan dikatakan positif hamil jika RRwusCb. Landasan sejarah DISC bermula sekitar tahun 444 SM Sebelum Masehi ketika manusia mencoba menggolongkan kepribadian menjadi 4 elemen Api, Air, Angin dan Tanah. Berbeda dengan teori DISC modern yang percaya bahwa kepribadian dipengaruhi dari dalam diri manusia, 4 elemen ini meyakini adanya faktor luar yang mempengaruhi kepribadian manusia. Sekitar tahun 400 SM, teori 4 elemen ini dikembangkan kembali oleh Hippokrates menjadi teori 4 Temperamen Koleris, Sanguin, Melankolis dan Plegmatis. Teori mengenai penggolongan kepribadian pun terus dikembangkan. Pada tahun 1921, Carl Gustav Jung mengembangkan teori 4 temperamen yang dikembangkan menjadi 16 tipe kepribadian. Untuk membantu Anda untuk mengetahui 4-huruf tipe kepribadian Anda, silakan kunjungi Tes 16 Kepribadian. DISC modern pertama kali dipublikasikan oleh Dr. William Marston, seorang psikolog, melalui bukunya yang berjudul Emotions of Normal People dan diterbitkan pada tahun 1928. Beliau mencoba membagi kepribadian manusia yang beragam menjadi 4 kelompok besar Dominance, Influence, Steadiness dan Compliance. Beliau tidak membuat tes apapun untuk mengukur kepribadian DISC. Meskipun begitu, berdasarkan model yang dibuatnya, beberapa ahli lainnya mencoba mengintepretasikannya ke dalam sebuah tes. Kamu dapat mencobanya langsung di Tes Kepribadian DISC Indonesia. Tes Kepribadian, Kelly Sikkema on unsplash DISC adalah singkatan dari Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance. Keempatnya merupakan tipe karakter atau kepribadian yang diperoleh setelah kita mengikuti tes. Bagaimana tesnya? Ingin tahu lebih banyak tentang tiap-tiap karakter DISC? Dan apa sebenarnya DISC itu? Let's find out, Sobat Pintar. Apa Itu DISC? Kita sudah tahu kepanjangan DISC, tapi apa sebenarnya DISC itu? Kita mulai dari pengertian DISC ya, Sobat. DISC adalah tipe-tipe kepribadian yang disusun oleh Dr. William Moulton Marston, seorang psikolog Universitas Harvard, yang juga adalah penemu alat deteksi kebohongan dan pencipta karakter Wonder Woman untuk DC Comics. Nah, jadi makin kepo tentang DISC, Sobat? As it's mentioned earlier, kepanjangan DISC yaitu Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance. Pada keempat kepribadian DISC atau DISC personality ini, kita memperoleh gambaran tentang bagaimana seseorang bersikap dalam situasi atau lingkungan tertentu terutama dalam lingkup dunia kerja. Okay, lantas seperti apa gambaran dari keempat karakter DISC ini? Bagaimana tiap-tiap kepribadian DICS berperan dan berfungsi dalam lingkup dunia kerja? Let's read on, so you'll get a more thorough idea of each DISC personality. DISC Personality Dominance Orang-orang dengan kepribadian Dominance memiliki kecenderungan karakter yang dominan, kuat, dengan ego yang tinggi. They are independent and risk taker. Mereka mudah merasa bosan dengan rutinitas, menyukai tantangan dan inovasi. Kepribadian DISC ini juga menyukai authority, responsibility, decision making, problem solving, multi tasking, maupun hal-hal lain yang membuatnya menjadi lebih dominan. DISC Personality Influence Karakter DISC ini memiliki pengaruh yang besar bagi sekitarnya. Kepercayaan dirinya, antusiasmenya, selera humornya, dan optimismenya membawa semangat bagi lingkungannya. Sebagai negosiator yang handal, orang-orang dengan kepribadian Influence memiliki kemampuan persuasif yang bagus. Mereka menyukai popularitas, sehingga mereka sulit menerima penolakan dari orang lain. DISC Personality Steadiness Konsisten, tenang, dan sabar adalah beberapa karakter yang menggambarkan kepribadian DISC yang satu ini. Sebaliknya, orang-orang dengan kepribadian Steadiness sulit menerima perubahan dan butuh waktu lama untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Maka, mereka menyukai lingkungan yang memberi rasa aman tanpa perubahan yang mendadak. DISC Personality Compliance Orang-orang berkarakter Compliance biasanya tekun, sistematis, teliti, cermat, fokus pada ketepatan dan kualitas. Cenderung analitis dan kritis, sosok kepribadian DISC ini suka mengejar kualitas dengan standar yang tinggi dan mengerjakan tugas-tugas yang rinci. Karenanya, mereka menyukai batasan, prosedur, dan metode yang jelas. Memahami DISC Test Again, DISC personality di atas disusun dalam rangka memahami sikap yang ditunjukkan oleh seseorang ketika berada dalam situasi atau lingkungan kerja. Saat ini, dunia kerja membutuhkan kolaborasi dan team work yang baik. Untuk itu, perusahaan biasanya menggunakan DISC test pada saat rekrutmen pegawai. Dalam lingkup dunia kerja, salah satu manfaat DISC test adalah membantu menentukan siapa yang harus mengerjakan apa. Sedangkan bagi kita sekarang, teori kepribadian DISC membantu kita mengenal dan memahami kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Ada berbagai tes DISC online yang dapat membantu kita sekarang ini. Tes kepribadian dengan teori DISC ini pun sudah diadaptasi secara luas di Indonesia. DISC test Indonesia sendiri cukup beragam, salah satunya adalah Tes Kepribadian. Membaca Hasil DISC Test Jika mengikuti Tes Kepribadian, Sobat Pintar hanya perlu mengikuti instruksi dan menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar diri sendiri. Hasil tes nanti dapat menunjukkan kepribadian DISC mana yang menggambarkan dirimu dengan lebih tepat – if you're a Dominance, Influence, Steadiness, or Compliance. Memang jarang sekali seseorang mutlak berkepribadian Dominance saja atau Compliance saja. Itulah sebabnya, hasil tes DISC online biasanya menggambarkan seberapa besar sisi Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance kita. Bukan tidak mungkin salah satu karakter DISC tersebut jauh lebih kuat dibanding yang lain atau justru kita memiliki keempat karakter tersebut dalam proporsi yang sama. Cara membaca hasil tes psikologi DISC ini cukup menarik bukan, Sobat? Tapi bukan itu saja. Tes Kepribadian juga dapat memberi gambaran lingkungan seperti apa yang kita butuhkan agar mencapai potensi diri yang maksimal. Kita pun akan memperolah saran-saran penting tentang bagaimana cara mengembangkan diri yang sesuai dengan kebutuhan kita pribadi. Yakin, masih mau nunda ngerjain Tes Kepribadian? Ilustrasi hasil tes DISC yang baik. Foto UnsplashDiSC personality test merupakan salah satu jenis psikotes kepribadian. Jenis tes ini biasanya digunakan oleh perusahaan untuk mengetahui kepribadian kandidatnya dalam situasi kerja. Lantas apa hasil tes DiSC yang baik? Pada dasarnya tidak ada kategori hasil tes DiSC yang baik maupun buruk. Karena setiap tipe memiliki kebaikan dan kekurangannya kamu bisa mengetahui lebih rinci keunggulan dan kelemahan tipe DiSC. Lebih lanjtu, simak informsi selengkapnya di bawah dan Kelemahan Tipe-tipe Kepribadian DiSC Ilustrasi hasil tes DISC yang baik. Foto UnsplashMenurut laman Crystals, berikut keunggulan dan kelemahan empat tipe kepribadian dalam tes DiSC personality DominanceOrang yang diidentifikasi sebagai tipe D atau Dominance mempunyai kelebihan seperti sangat tegas dalam membuat suka berkomunikasi secara langsung dengan bahasa fokus pada hasil dan harapan yang mengarahkan orang lain secara impersonal dengan perintah yang dengan tipe kepribadian D juga mempunyai kelemahan berikutSulit melibatkan orang lain dalam memecahkan masalah karena ingin solusi dengan terlalu banyak detail agar proses kerja lebih sikap tidak sabar saat memberikan instruksi dorongan untuk mengkritik orang lain yang tidak merasakan influenceKeunggulan dari orang dengan tipe kepribadian I ialah sebagai berikutMemahami cara memotivasi orang lain guna mengambil energi dan rasa senang untuk menjalin komunikasi spontan dan ekspresif secara menggunakan pendekatan terbuka untuk manajemen kelemahan orang dengan tipe kepribadian I meliputiTerlalu optimistis dengan membatasi waktu dengan orang mengikuti rutinitas yang mengutamakan firasat saat banyak perencanaan fokus dan mudah terganggu oleh ide submissionTipe S memiliki kelebihan sebagai berikutMemeriksa kembali tugas yang dilakukan secara pertanyaan dengan kesabaran dan meminta masukan secara orang berkepribadian S memiliki kelemahan berikutSulit berkomunikasi secara langsung dengan informasi pasif saat ketegasan memberikan umpan balik ke orang lain yang mungkin keputusan yang melibatkan konflik complianceKeunggulan dari orang dengan tipe kepribadian C adalahMemikirkan semuanya saat membuat langkah yang jelas dalam memberikan pendekatan metodis yang disengaja ketika memecahkan informasi dalam jumlah tugas secara tertulis dan meminta umpan kekurangan dari tipe kepribadian C meliputiMenghabiskan banyak waktu untuk mengumpulkan risiko sebelum mengambil orang yang tidak menggunakan pendekatan sistematis dalam orang yang tidak memenuhi standar solusi yang rumit untuk masalah Tes DiSCDiSC personality test kerap digunakan dalam proses rekrutmen setelah tes MBTI. Adapun tujuannya untuk mengukur bagaimana individu dalam menanggapi peraturan, lingkungan, masalah hingga dari laman DiSC Profile, hasil tes DiSC yang baik mempunyai manfaat sebagai menjadi tahu cara menanggapi apa yang menjadi motivasi dalam cara seorang individu memecahkan hubungan kerja dengan rekan kerja lebih paham dengan kebutuhan komunikasi anggota kerja tim yang lebih dia informasi mengenai DiSC personality test. Semoga bermanfaat!Bagaimana keunggulan orang yang diidenfitikasi tipe D atau dominance?Apa saja manfaat tes DICS?Apa itu tes DISC? Setiap perusahaan tentu ingin memiliki karyawan-karyawan yang andal dan berkompeten. Salah satu cara untuk memahami kepribadian diri adalah dengan menerapkan DiSC test atau DISC Personality Test dalam proses rekrutmen itu DISC test? Apakah Anda masih asing dengan istilah tersebut? Jika iya, simak ulasan berikut ini!Apa Itu DISC Test?Sumber merupakan istilah singkatan dari kata Dominance, Influence, Steadiness, dan Compliance. Sederhananya, DISC personality test adalah sebuah tes dari perusahaan yang berfungsi untuk mengetahui kepribadian calon tes DISC ini pertama kali dikenalkan oleh William Moulton Marston dari bukunya yang berjudul Emotions of Normal People 1928. Dalam buku tersebut, Marston mengungkapkan bahwa setiap ekspresi, tingkah laku, dan emosional individu dikategorikan dalam empat tipe. Pada tahun 1956, Walter V. Clarke mengembangkan teori dan membuat alat tes Juga 7 Keterampilan Dasar yang Wajib Dikuasai Setiap KaryawanApa Saja Tipe Kepribadian DISC Personality Test?Setelah Anda mengerjakan tes DISC, maka akan keluar hasil yang menunjukkan potensi akan kelebihan dan kekurangan Anda. Berikut rincian dari 4 tipe kepribadian DISC Dominance DominasiPara individu atau calon karyawan dengan kepribadian Dominance memiliki karakter yang kuat dan dominan. Namun, kekurangan utama dari orang yang suka mendominasi adalah memiliki sikap ego yang kelebihan dari individu ini ialah suka menghadapi tantangan dan berani mengambil risiko. Selain itu, pribadi ini juga senang dalam karyawan dengan kepribadian tersebut akan cocok pada posisi jabatan yang memiliki wewenang dan tanggung jawab besar untuk perusahaan. Mengapa demikian? Hal tersebut lantaran sosok ini mahir dalam mengambil keputusan dan penyelesaian pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian iniManajer Influence BerpengaruhIndividu dengan kepribadian influence, umumnya merupakan sosok yang berpengaruh di lingkungan. Hal tersebut dikarenakan individu tersebut mampu menyebarkan energi positif untuk orang di sikap antusiasme, percaya diri, dan selera humor yang baik, sosok pribadi influence mampu meningkatkan semangat rekan-rekannya. Nah, seorang influence umumnya akan cocok dengan jenis pekerjaan di bidang kekurangan utama dari seorang influence adalah mudah emosi dan banyak pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian iniBrand Compliance KompleksIndividu dengan kepribadian Compliance cenderung merupakan sosok yang analitis. Individu yang kompleks menyukai bekerja sesuai dengan prosedur, struktur, dan aturan. Pribadi Compliance selalu mengedepankan logika dan pemikiran secara mendalam setiap mengambil keputusan. Kelebihan utama dari orang yang kompleks adalah mampu mengarahkan orang lain dengan perintah yang jelas dan utama dari individu ini adalah terlalu lama dalam mengambil keputusan. Individu dengan karakter ini juga cenderung menyelesaikan masalah sederhana dengan cara yang pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian iniAnalisis Steadiness StabilSteadiness merupakan tipe kepribadian individu yang konsisten, dan pendengar aktif. Umumnya, pribadi ini dimiliki oleh individu pendiam yang kurang menyukai konflik. Selain itu, kelebihan utama kepribadian steadiness, yakni mampu memahami setiap keluhan orang lain, sabar, dan kekurangan dari individu dengan kepribadian ini adalah kurang tegas dalam mengambil keputusan. Orang yang stabil akan cocok mengisi jabatan perusahaan dalam bidang kerja sama dan diplomasi dengan pihak pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian iniHuman Resources Personalia. Memahami Kepribadian Anda Melalui DISC TestPemetaan kepribadian melalui Disc test mampu mendatangkan berbagai manfaat untuk diri sendiri dan lingkungan kerja. Karyawan yang paham benar akan dirinya akan lebih mudah untuk bekerja dan menggali potensi. Adapun manfaat tersebut di antaranyaMemudahkan mengidentifikasi potensi diri dalam menentukan jenjang karir yang lebih lebih dalam akan kelebihan dan kekurangan dalam pemetaan job desc rekan kerja Anda berdasarkan hasil tes lingkungan kerja yang nyaman dan calon pemimpin baru yang Juga Mengenal Culture Fit Test untuk Menilai KaryawanSekian penjelasan soal DISC test. Disc test adalah salah satu metode tes yang sering dilakukan dalam proses perekrutan. Metode ini dirasa ideal untuk mengetahui kepribadian calon karyawan. Semoga metode ini mampu diterapkan dengan baik oleh Anda. Dengan demikian, diharapkan perusahaan Anda mampu merekrut calon-calon karyawan dengan lebih optimal dan maksimal. Sementara bagi Anda sebagai calon karyawan, Anda lebih mampu memahami diri untuk mendapatkan pekerjaan Juga Jenis dan Contoh Soal Tes PsikotesRekrut Karyawan Lebih Optimal dengan Software Rekrutmen LinovHRTes DISC diterapkan dengan harapan agar mengetahui kepribadian kandidat yang mendaftar di posisi tertentu. Hal ini tentunya menjadi hal pertimbangan bagi HR untuk menilai kandidat-kandidat selain proses tes tersebut, HR harus memastikan rangkaian proses rekrutmen berjalan dengan baik. Mulai dari perencanaan rekrutmen hingga proses offering Rekrutmen LinovHRUntuk memastikan serangkaian proses rekrutmen tersebut berjalan dengan baik, HR dapat menggunakan Software Rekrutmen Karyawan LinovHR. Software ini dapat membantu HR dalam mempersiakan proses rekrutmen dari A sampai dari perencanaan kebutuhan rekrutmen yang dapat dikelola di fitur Manpower planning. Fitur ini akan mendata posisi atau role apa saja yang dibutuhkan. Kemudian, setelah proses ini direalisasikan dengan fitur Recruitment Request. Yang akan memberi request secara resmi terkait posisi yang itu, informasi lowongan akan tertera pada halaman website karir perusahaan. Kandidat tentunya dapat mendapatkan informasi dari laman ini. Detail lowongan yang terpublish sebelumnya sudah diatur dalam fitur Vacancy, yang dapat memberikan informasi lowongan secara mulai ada pelamar, HR dapat melihat database pelamar yang sudah mengajukan diri dalam suatu lowongan. Data ini nantinya dapat disimpan untuk kebutuhan perusahaan di masa mendatang terbantu bukan? Segera gunakan Software Rekrutmen LinovHR untuk informasi lebih lanjut. Salah satu proses yang dilakukan dalam rekrutmen adalah psikotes. Banyak alat tes psikologi yang digunakan dalam proses ini. Salah satu di antaranya adalah DiSC personality test. DiSC personality test merupakan salah satu alat tes kepribadian yang banyak digunakan oleh perusahaan saat ini. Tes kepribadian ini mengukur bagaimana individu menanggapi aturan, lingkungan, serta masalah dan tantangan. Sejarah DiSC Personality Test Teori perilaku DiSC pertama kali diperkenalkan oleh William Moulton Marston melalui bukunya Emotions of Normal People. Buku ini diterbitkan pada tahun 1928. Teori Marston menyebut bahwa ekspresi perilaku emosi dapat dikategorikan menjadi empat tipe utama, yang berasal dari persepsi diri seseorang dalam hubungannya dengan lingkungannya. Keempat jenis ini diberi label oleh Marston sebagai berikut. Dominance D, menekankan pada pencapaian hasil, dan kepercayaan diri. Inducement I, menekankan pada kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, keterbukaan, hubungan. Submission S, menekankan pada kerja sama, ketulusan, ketergantungan. Compliance C, menekankan pada kualitas dan akurasi, keahlian, kompetensi. Walaupun Marston adalah orang pertama yang mengemukakan teori DiSC, alat tes kepribadian menggunakan teori ini baru dikembangkan oleh Walter V. Clarke tahun 1956. Mengenal DiSC Personality Test Ā© DiSC personality test adalah salah satu psikotes kepribadian yang banyak digunakan dalam rekrutmen setelah tes MBTI. Tes ini digunakan untuk mengukur bagaimana perilaku calon pekerja dalam situasi kerja. Tujuan dari tes ini adalah untuk menentukan ciri-ciri perilaku mana yang memotivasi karyawan. Tes ini juga menentukan gaya komunikasi yang paling sesuai dengan faktor-faktor yang dapat memotivasi karyawan di tempat kerja. Dilansir dari DiSC Profile, hasil tes DiSC memiliki manfaat berikut dalam dunia kerja. Meningkatkan pengetahuan pribadi. Termasuk bagaimana menanggapi konflik, apa yang memotivasimu, apa yang menyebabkan stres, dan bagaimana kamu memecahkan masalah. Meningkatkan hubungan kerja dengan mengenali kebutuhan komunikasi anggota tim. Memfasilitasi kerja tim yang lebih baik dan mengajarkan konflik yang produktif. Mengembangkan keterampilan penjualan yang lebih kuat dengan mengidentifikasi dan menanggapi gaya pelanggan. Memahami disposisi dan prioritas anggota tim dan mengelola tim dengan lebih efektif. Tipe-Tipe Kepribadian DiSC Ā© Dilansir dari Crystals, terdapat empat tipe kepribadian yang dideskripsikan dalam DiSC. Tipe kepribadian dalam DiSC personality test tersebut adalah sebagai berikut. 1. Kepribadian D Dominance Seseorang yang diidentifikasi sebagai tipe kepribadian ā€œDā€ cenderung mandiri dan tegas. Ia berkembang dengan tujuan dan tantangan yang ambisius. Orang dengan tipe ini lebih suka berurusan dengan orang secara langsung dan terus terang. Ia juga cenderung menghargai orang lain yang melibatkan mereka dengan keterusterangan yang sama. Salah satu tipe kepribadian dalam DiSC test adalah tipe yang cenderung nyaman dengan konflik dan memiliki dorongan untuk menegaskan keinginan mereka dan mengendalikan situasi. Karena orang dengan kepribadian ini cenderung merasa nyaman dengan konflik, ia dapat memulai interaksi yang kompetitif. Ia akan mendapatkan keuntungan dengan menyadari bahwa keinginannya untuk menang mungkin lebih kuat daripada kepekaannya terhadap kebutuhan orang lain. Orang dengan tipe kepribadian ini memiliki beberapa keunggulan. Kemampuan untuk berkomunikasi secara langsung, menggunakan fakta dan bahasa informal. Mampu berfokus pada hasil dan harapan yang realistis. Bersikap sangat tegas dan konklusif saat membuat keputusan. Menggunakan pendekatan berorientasi tujuan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan menghilangkan detail yang tidak perlu. Dapat bekerja di bawah tekanan. Memotivasi orang lain dengan menciptakan tantangan yang kompetitif. Mengarahkan orang lain secara impersonal dengan jelas dan tepat. Mengekspresikan keinginan untuk kontrol dan otonomi. Orang dengan tipe kepribadian D juga memiliki kelemahan berikut. Tidak mampu melibatkan orang lain dalam pemecahan masalah karena keinginan untuk solusi segera. Menghilangkan terlalu banyak detail demi singkatnya proses kerja. Menampilkan ketidaksabaran saat memberikan instruksi terperinci. Memiliki dorongan untuk mengkritik orang lain yang tidak merasakan urgensi. Mempertahankan kontrol dengan mendelegasikan tanggung jawab tetapi bukan otoritas. Mengarahkan orang lain dengan sangat kuat sehingga mereka tidak mengajukan pertanyaan atau mendiskusikan potensi masalah. Bereaksi secara agresif ketika orang lain mencoba membatasi otoritas atau otonomi. Bekerja dengan perasaan terdesak sehingga dapat menyebabkan orang lain merasakan stres yang tidak perlu. 2. Tipe kepribadian I influence Tipe kepribadian berikutnya dalam DiSC test adalah I atau influence. Orang dengan tipe kepribadian I dikenal sering kali menyukai kesenangan. Ia adalah orang yang percaya diri, menarik, dan sangat mudah didekati. Ia menyukai lingkungan sosial dan menghargai hubungan dengan orang lain. Orang dengan tipe ini selalu ingin memperluas jaringan dan lingkaran sosial mereka, serta menikmati menghabiskan waktu dengan orang-orang baru. Selain itu, ia juga bersemangat untuk mengeksplorasi ide-ide dan memulai proyek baru. Ia cenderung berpindah-pindah di antara apa yang sedang dikerjakan. Ia juga suka melakukan banyak tugas sekaligus. Berikut adalah kelebihan dari orang dengan tipe kepribadian I. Memprioritaskan hubungan dan interaksi pribadi. Memfasilitasi brainstorming kelompok untuk mencari solusi masalah. Menawarkan banyak dorongan verbal saat mengembangkan orang lain. Mampu berkomunikasi secara spontan, ekspresif secara emosional. Dapat berimprovisasi dengan cepat berdasarkan intuisi. Mampu menggunakan jadwal fleksibel dan pendekatan terbuka untuk manajemen waktu. Memahami bagaimana memotivasi orang lain untuk mengambil tindakan. Membawa energi dan rasa senang untuk tim. Kelemahan orang dengan tipe kepribadian I adalah sebagai berikut. Terlalu optimis tentang orang atau situasi. Menghabiskan lebih banyak waktu untuk berinteraksi dengan orang daripada menyelesaikan tugas. Kesulitan mengikuti rutinitas yang konsisten dan dapat diprediksi. Mengalami kesulitan membatasi waktu dengan orang lain. Mempercayai firasat ketika lebih banyak perencanaan diperlukan. Menyediakan struktur yang tidak memadai untuk orang yang membutuhkan pendekatan kerja yang pasti. Mudah terganggu oleh banyak ide baru dan gagal fokus. Menghindari keputusan yang berpotensi kehilangan persetujuan atau terlihat buruk. 3. Tipe kepribadian S submission Orang dengan tipe kepribadian S adalah orang-orang pendiam yang mencari individu yang sama mendukung, konsisten, dan setia dalam hubungan mereka. Ia juga dikenal simpatik terhadap perspektif orang lain, serta memiliki kemampuan mendengarkan aktif yang kuat. Ia berkontribusi pada lingkungan dengan situasi yang tenang dan stabil. Kualitas yang stabil ini orang dengan tipe kepribadian S sangat baik dalam situasi yang membutuhkan keterampilan diplomatik, kerja sama, dan penilaian karakter. Kelebihan dari orang dengan tipe S dalam DiSC test ini adalah sebagai berikut. Memeriksa kembali tugas yang dilakukan secara teratur dan siap membantu. Menanggapi pertanyaan dengan kesabaran dan pengertian. Meminta feedback secara berkala. Memperhatikan kebutuhan dan perhatian orang lain. Sementara itu, orang dengan tipe kepribadian S memiliki kelemahan berikut. Tidak mampu mengomunikasikan secara langsung informasi negatif. Menjadi terlalu pasif saat ketegasan diperlukan. Menghindari konfrontasi dan tidak memberikan umpan balik kepada orang lain yang mungkin membutuhkannya. Menunda keputusan yang melibatkan konflik antarpribadi. 4. Tipe kepribadian C compliance Orang dengan tipe kepribadian C cenderung sangat analitis, dan tertarik pada proses, struktur, dan aturan. Ia cenderung skeptis dan menggunakan logika untuk membuat keputusan secara objektif. Meskipun lebih suka bekerja sendiri, ia cenderung bekerja dengan baik dengan seseorang yang mampu menjawab pertanyaan secara rinci, mendukung klaim dengan bukti, dan merupakan pemecah masalah alami. Ia juga dapat menjadi bagian dari tim yang memberinya otonomi, sembari membantu menyelesaikan masalah dengan logika dan akurasi. Kelebihan dari orang dengan tipe kepribadian ini adalah berikut. Meluangkan waktu untuk memikirkan semuanya saat membuat keputusan. Memberikan prosedur yang jelas saat memberikan tugas. Menggunakan pendekatan metodis yang disengaja saat memecahkan masalah. Merasa nyaman menganalisis informasi dalam jumlah besar. Memberikan tugas kerja secara tertulis dan meminta umpan balik tertulis. Adapun kekurangan dari tipe kepribadian C adalah berikut. Mencari solusi sempurna alih-alih solusi yang bisa diterapkan. Mengambil banyak waktu untuk mengumpulkan informasi dan menilai risiko sebelum mengambil keputusan. Menghindari atau melawan orang yang tidak menggunakan pendekatan sistematis dalam mengatur pekerjaan. Merasakan dorongan untuk mengkritik orang yang tidak memenuhi standar kualitas dan akurasinya. Terlalu sering memeriksa, dengan terlalu banyak pertanyaan, ketika seseorang membutuhkan lebih banyak otonomi. Solusi yang terlalu rumit untuk masalah sederhana. Itulah penjelasan singkat Glints mengenai DiSC test, dimulai dari definisi hingga tips-tips kepribadian di dalamnya. Intinya, DiSC personality test adalah salah satu tipe tes kepribadian yang populer digunakan dalam proses rekrutmen. Hal ini disebabkan oleh interpretasi tes DiSC yang lebih mudah untuk dicerna dan dianalisis dibandingkan tes kepribadian lainnya. Maka dari itu, sebelum mengikuti rekrutmen, jangan lupa untuk persiapkan dirimu supaya bisa menjalankan tes DiSC personality dengan baik, siap untuk direkrut perusahaan top? Yuk, lihat berbagai lowongan kerja terbaru di Glints!

cara membaca hasil tes disc